IHSG Tembus 7.000 Sebelum FOMC, Saham TLKM-AMMN Mencatat Kenaikan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Indonesia membuka perdagangan dengan kenaikan, berhasil melampaui angka psikologis 7.000 poin. Peningkatan ini terutama didorong oleh kinerja saham-saham unggulan seperti PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM), PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Amman Mineral International Tbk. (AMMN), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI).

Pada pukul 09.01 WIB, IHSG menguat sebesar 0,30 persen atau 20,64 poin, mencapai 7.000,96. Pergerakan saham saat itu menunjukkan bahwa dari 510 saham yang diperdagangkan, sebanyak 187 saham mengalami kenaikan harga, 93 saham mengalami penurunan, dan 230 saham lainnya stagnan.

Saham PT Telkom Indonesia (TLKM) mencatatkan kenaikan sebesar 1,34 persen, sementara PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) mengalami kenaikan sebesar 0,28 persen. Saham PT Amman Mineral International Tbk. (AMMN) juga ikut menguat sebesar 0,47 persen, sedangkan PT Bank Mandiri (BMRI) mencatatkan kenaikan sebesar 1,25 persen. Performa positif dari saham-saham ini berhasil menopang IHSG pada awal perdagangan hari ini.

Sebelumnya, para analis telah memprediksi bahwa IHSG akan mengalami penguatan atau rebound terbatas pada hari ini, Rabu, tanggal 20 September 2023. Hal ini didasarkan pada fakta bahwa IHSG telah ditutup dengan apresiasi di zona hijau pada sesi perdagangan sebelumnya.

Pada penutupan perdagangan hari Selasa, tanggal 19 September 2023, IHSG berhasil mencatatkan kenaikan sebesar 0,64 persen, mencapai level 6.980,32. Pergerakan IHSG pada hari ini sangat dipengaruhi oleh sentimen terkait pengumuman suku bunga oleh Federal Reserve Bank AS, khususnya Federal Open Market Committee (FOMC), yang digelar pada tanggal 19-20 September 2023.

Ivan Rosanova, seorang analis dari Binaartha Sekuritas, berpendapat bahwa IHSG kemungkinan akan menguji kembali level resisten di angka 6.995. Ia juga menyatakan bahwa IHSG akan tetap berada dalam kondisi rebound terbatas selama penutupan harian IHSG berada di bawah level resisten tersebut. Dengan demikian, pergerakan IHSG dalam beberapa sesi perdagangan berikutnya akan menjadi perhatian utama bagi para investor dan pelaku pasar. Kami akan terus memantau perkembangan IHSG untuk memberikan informasi terbaru kepada Anda.